perpindahan panas (head tranfer) atau Kalor

perpindahan panas (head tranfer) merupakan merupakan energi panas yang kalor yang dapat diartikan bahwa benda panas dari suhu rendah naik ke suhu tertinggi, seperti panci yang berisikan air panas ketika dimasak air pada susu titik nol derajat saat panci dia diisi air panas makan panci akan naik dari suhu rendah ke suhu tertinggi yang mengakibatkan penguapan air yang saat itu juga mendidih, bukan itu yang dimaksud namun yang dimaksud perpindahan adalah rambatan panas dari titik nol (suhu rendah) maka harus ada airan rambat untuk mendapatkan pindahan panas tersebut. 

perindahan panas ada 3 macam yaitu.

1. Konduksi 

merupakan jenis energi panas (kalor) ini tidak mengalami perpindahan pada benda perindahan panas, contok sednok yang dipanaskan dan mentega yang dipanaskan didalam wajan maka mentega tersebut dapat meleleh karena adanya panas dari wajan.

Berikut rumus konduksi:

qx=-KA ∂T/∂x

2. Konveksi 

Perpindahan panas melalui jenis perpindahan kalor ini diikuti aliran fluida dengan zat perantara nya yang ikut bergerak dan berpindah saat zat dipanaskan. Sehingga ketika partikel berpindah, kalor akan berfluida terjadilah konvensi. Kamu bisa melihat contohnya pada benda-benda gas seperti angin, seperti gerakan balon udara. Perpindahan yang melibatkan fluida yang membawa energi termal. Ini menyebabkan aliran konvektif, di mana zat yang suhu panas naik ke atas dan zat yang dingin turun ke suhu terbawah.

Berikut rumus konveksi :

q = h A (Tω -T∞)

2.  Radiasi

 radiasi. Perpindahan panas ini dapat melalui  gelombang elektromagnetik tanpa adanya medium untuk mentransfer energi. . Contohnya dalam kehidupan sehari-hari adalah panas matahari yang sampai di bumi kita melalui ruang hampa atau ketika kita sedang kedinginan lalu duduk di pinggir api unggun dan merasa hangat.

q = σ A T^4

Kalor Jenis

Kalor jenis ini berdasarkan besaran fisika yang menggambarkan kemampuan suatu zat dapat menyerap atau melepaskan panas. Secara khusus, specific heat dapat mengukur jumlah panas untuk meningkatkan suhu suatu zat secara unit massanya. Satuan dari specific heat adalah Joule per kilogram per derajat celsius (J/kg°C) dalam sistem metrik.

berikut adalah kalor jenis:

1. Kalor Pembentukan (∆Hf)

Jenis energi panas pembentukan ini merupakan jumlah panas yang dibebaskan atau diserap saat satu mol zat murni terbentuk dari unsur-unsurnya dalam keadaan standar pada tekanan konstan.

2. Kalor Penguraian (∆Hd)

Jenis energi panas penguraian erupakan jumlah panas yang dibebaskan atau diserap saat satu mol zat mengalami penguraian menjadi unsur-unsurnya dalam keadaan standar pada tekanan konstan.

5. Kalor Pelarutan (∆Hs)

Jenis energi panas pelarutan merupakan jumlah panas yang dibebaskan atau diserap saat zat padat larut dalam pelarut untuk membentuk larutan pada tekanan konstan. Energi panas jenis ini berperan untuk mengukur tingkat kelarutan suatu zat dalam pelarut tertentu.

Share this post